PanduanPembuatan Kandang Bebek Petelur yang Baik. Ketika kita akan beternak bebek petelur, hal utama yang harus kita persiapkan adalah lahan untuk kandang. Kandang sebaiknya jauh dari pemukiman, tidak dekat dengan jalan raya, mudah mendapatkan air bersih, jarak minimal antar kandang sekitar 500 meter dan aman dari predator pengganggu. penggemukanbabi #ternakbabi #babi #babicepatgemukAnda Pemilik Babi ?! Anda Peternak Babi ?! Atau mungkin Pengusaha Babi ?!Dan Apakah Anda Ingin Ternak Babi DiItalia, bulu babi disebut Ricci di Mare disajikan diatas piring langsung dengan cangkangnya yang telah dibersihkan dari bulu-bulu tajamnya. Anda diharuskan menggunakan alat pembuka semacam gunting untuk membuka cangkang dan mengambil dagingnya yang dimakan langsung secara mentah. Ada 3 jenis bulu babi yang dapat dikembangkan di Indonesia RecentPosts. Immunify.Life Siap Mengubah Perawatan Kesehatan Global dengan Kasus Penggunaan Blockchain Dunia Nyata 82567062173 Immunify.Life memanfaatkan Cardano Blockchain yang cepat, aman, dan hemat biaya untuk mengubah pengumpulan dan penyediaan data pasien Infeksi dan penyakit membunuh jutaan orang di seluruh dunia setiap tahun, tetapi proses perawatan kesehatan yang tidak efektif dan Caraternak bebek yang baik dan benar. PETERNAKAN. 9 Juni 2015 / Komentar Dinonaktifkan. AGROTANI.COM - Bebek merupakan hewan ternak yang di konsumsi dan di gemari oleh masyarakat, tentu saja dengan rasanya yang enak sekarang bebek otong mulai banyak di budidayakan. Selain bisa berproduksi telur bebek juga bisa di fokuskan untuk dagingnya. Site De Rencontres 100 Pour Cent Gratuit. Tak jarang, banyak peternak pemula yang tertarik untuk berternak babi karena keuntungan yang diperoleh. Namun, untuk memulai ternak babi tidak boleh sembarangan. Ada beberapa panduan khusus beternak agar perkembangbiakan babi menjadi lebih mudah. Selain itu, diperlukan juga persiapan untuk memeliharanya mulai dari modal bisnis, kandang, pakan ternak yang cocok, dsb. Semua itu perlu dipikirkan masak-masak bagi pelaku usaha agar tidak menimbulkan kerugian dan kematian pada babi. Mari kita simak informasi selengkapnya. Persiapan dalam Ternak Babi Sebelum Anda memulai usaha ini, diharuskan untuk melakukan beberapa persiapan atau modal dalam memulainya. Ada beberapa peralatan yang harus dibeli sampai dengan hal penting lainnya untuk perkemabangan babi ternak yang sehat. 1. Pembuatan Kandang Babi Source Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah kandangnya. Kandang ini yang dijadikan tempat sehari-hari berkembangnya babi. Oleh sebab itu, kandang perlu dibuat bersih dan sehat agar bisa menampung babi dengan baik. Ada banyak model kandang peternakan babi yang perlu dipilih dengan tepat sesuai dengan budget yang dimiliki. Apabila masih pemula, Anda bisa membuat kandang yang sederhana sehingga modal yang dikeluarkan menjadi lebih murah. Harga membeli dan membuat kandang ini bisanya sekitar 1 juta rupiah. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat kandang adalah ukurannya. Ukuran kandang harus disesuaikan dengan berapa banyaknya jumlah babi yang akan diternak. Apabila berencana untuk membuat peternakan yang besar, Anda butuh ukuran yang luas. Perhatikan juga sirkulasi udara yang ada agar membuat kandang terlihat lebih asri dan tidak bau. Disarankan juga untuk menggunakan kandang lebih dari 1. Hal ini karena agar babi dipisahkan sesuai dengan usia. Kandang satu untuk babi kecil dan kandang lainnya untuk babi yang sudah siap panen. Ini juga berguna untuk memudahkan peternak memilah babinya. 2. Beli Induk Babi Source Setelah kandang sudah dibuat, bisnis ini dilakukan ketika sudah ada babi indukan. Peternak dapat membeli sepasang babi unuk memulai bisnis. Beli induk yang sudah siap kawin. Perhatikan juga kesehatan dari babi tersebut. Untuk harga satu ekor babi umumnya antara ratusan ribu sampai jutaan rupiah. Harga tersebut bisa berbeda sesuai dengan jenis dan kualitasnya. Peternak juga harus mengetahui ciri-ciri babi yang sehat dengan mencarinya di internet agar tidak kena tipu. Bagi pemula, bisa membeli 10 ekor dulu. Jumlah tersebut sudah cukup untuk membuatnya berkembang menjadi lebih banyak. 3. Pakan Ternak Babi Source Peternakan babi harus dijaga kesehatannya dengan memikirkan pakan ternak yang tepat. Babi juga tidak akan berkembang jika tidak diberi pakan. Sebaliknya, hewan ini bisa mati jika tidak ada nutrisi yang diberikan. Oleh sebab itu, Anda perlu untuk membeli pakan ternaknya terlebih dahulu agar bisa tumbuh dengan maksimal. Adapun untuk harga pakannya tergolong murah yaitu puluhan ribu saja. Jenis pakan babi untuk penggemukan terdiri dari beberapa bahan seperti kangkung, daun pisang, bayam, atau campuran pakan babi. 4. Suplemen dan Obat Source Untuk membuatnya terhindar dari penyakit, babi juga perlu mengkonsumsi suplemen dan obat. Dengan pemberian suplemen secara teratur membuat babi menjadi lebih kuat sehingga bisa berkembang menjadi lebih banyak lagi. Contoh suplemen yang dipilih adalah dari organik tambahan yaitu Organik Cai GDM Spesialis Peternakan. Pemberian organik ini dibutuhkan bagi hewan ternak termasuk babi. Di dalamnya terdapat bakteri baik untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan dari hewan ternak. Untuk membeli suplemen dan obatnya biasanya tidak butuh biaya yang mahal dan hanya sekitar puluhan ribu saja. 5. Peralatan Tambahan Source Setelah mendapatkan perlengkapan utama dalam beternak babi, Anda juga perlu peralatan tambahan yang juga tidak kalah penting. Contohnya adalah peralatan kebersihan untuk membersihkan kandang setiap beberapa kali sebulan. Selain itu, perhatikan juga beberapa kebutuhan lainnya seperti listrik, air, sampai dengan tenaga kerja. Semua peralatan tersebut tentu membutuhkan biaya sehingga perlu dipikirkan terlebih dahulu berapa biaya yang perlu dikeluarkan termasuk gaji bagi karyawan. Buatlah rincian pengeluaran modal dengan baik agar bisa mengatur keuangan dengan mudah. Syarat Ternak Babi Source Bisnis peternakan babi juga perlu memikirkan beberapa syarat yang perlu dipenuhi. Tujuannya adalah agar perkembangan usaha menjadi lebih optimal. Berikut ini adalah hal yang perlu diperhatikan dalam mengembangbiakkan babi. 1. Pemilihan Lokasi Peternakan Hal pertama yang perlu dilakukan adalah pemilihan lokasi peternakan babi. Lokasi untuk beternak perlu dipikirkan agar tidak ada kendala di kemudian hari. Pilih lokasi untuk peternakan yang jauh dari pemukiman warga. Alasannya karena kotoran dan bau makanan babi yang membusuk bisa mengganggu warga sekitar yang akan berdampak adanya protes yang berkepanjangan. Untuk itu, perlu memilih lokasi yang jauh dari rumah warga untuk menghindarinya. Peternak juga perlu untuk memlih lokasi yang aman dari predator babi. Jangan sampai lokasinya dekat dengan hutan yang di dalamnya ada harimau atau singa. Jika hal ini terjadi, ada risiko besar babi dimakan oleh hewan karnivora tersebut sehingga akan merugikan pendapatan Anda. 2. Surat Perizinan Syarat lain yang perlu diperhatikan adalah membuat surat perizinan tentang usaha peternakan babi ini. Setiap peternak harus meminta surat izin dari pemerintah untuk membuka bisnisnya. Anda bisa melihatnya pada peraturan yang berlaku. 3. Pemilihan Kandang Babi Pemilihan kandang babi juga perlu menjadi perhatian. Bisa dipilih dari jenis kandangnya ingin memilih kandang tunggal atau ganda. Selanjutnya, perlu memperhatikan syarat kandang babi tersebut. Hal ini dinilai dari ukuran kandang, kebersihan, dan sirkulasi udara yang baik. Sirkulasi udara termasuk hal yang penting karena tanpanya bisa membuat suhu kandang berubah sehingga memudahkan babi terserang penyakit. Cara Ternak Babi Untuk Pemula Source Berikut ini adalah beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam melakukan ternak babi untuk pemula. Mulai dari pemilihan babi sampai dengan pemasarannya. 1. Pilih Jenis Babi Ada banyak jenis babi yang bisa diternak dan mudah untuk penggemukan. Jenis babi tersebut adalah Yorkshire, landrace, duroc, landvarken, dan Berkshire. Jenis tersebut termasuk varietas yang unggul. Selain memilih jenis babi terbaik, penting memperhatikan induk babi yang sehat dan berkualitas. 2. Persiapan Kandang Babi Bagi pemula, disarankan untuk memiliki 3 kandang babi yang punya manfaat yang berbeda. Ketiga kandang tersebut mulai dari kandang indukan, kandang pejantan, dan kandang unntuk penggemukan. 3. Penggemukan Babi Umumnya, peternak babi akan menjual dagingnya karena bisa menghasilkan uang. Oleh sebab itu, mereka akan melakukan beberapa cara untuk membuat babinya gemuk dan sehat. Penting melakukan penggemukan secara efektif dan cepat dengan memberikan pakan terbaik untuk babi. Selain itu, penting juga memperhatikan nutrisinya yaitu pilih yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak. Ketiganya dapat membuat babi tumbuh lebih gemuk. Gunakan juga penunjang pakan seperti menggunakan suplemen dan obat seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. 4. Kendalikan Penyakit Babi Babi juga sering terserang penyakit yang dapat membuatnya tidak layak untuk dipasarkan. Untuk itu, peternak perlu mengetahui cara mengendalikan penyakit babi tersebut. Cara yang bisa dilakukan adalah pemberian suplemen, pemberian vaksin, dan menjaga kebersihan kandang. Khusus pemberian vaksi, Anda perlu berkonsultasi kepada dokter hewan terlebih dahulu vaksin apa yang diperlukan untuk menghindari penyakit pada babi. Pemberian vaksin ini sebagai langkah pencegahan agar babi tidak terserang oleh penyakit berbahanya yang bisa menewaskannya di kemudian hari. 5. Pemasaran Tahapan terakhir dalam cara ternak babi adalah melakukan pemasaran dengan baik. Biasanya, peternak sudah menentukan target pasar dari penjualan babi ini sehingga bisa didistribusikan dengan mudah. Tentukan juga apa tujuan terakhir dari pemasaran babi ini. Pemasaran hasilnya bisa melalui 3 cara yaitu untuk restoran, supermarket, atau pasar online. Ada beberapa supermarket di Indonesia yang menyediakan daging babi mentah. Selanjutnya, bisa pula memasarkannya ke restoran yang menyajikan hidangan babi. Bisa juga lewat pasar online agar konsumennya menjadi lebih luas. Anda bisa memasarkannya ke mancanegara jika menggunakan pasar online ini. Namun, perhatikan juga tantangan pengemasan yang baik agar masih tetap segar jika sampai ke penerima. Cara ternak babi perlu dilakukan dengan seksama. Jangan sampai melakukan kesalahan dan asal beternak saja. Ada panduan yang perlu diperhatikan mulai dari pemilihan indukan babi, kebersihan kandang, pakan, sampai dengan pemasarannya. Nutrisi ternak babi adalah hal yang sangatlah penting untuk menjaga kesehatan pada ternak babi anda. Dengan memberinya nutrisi yang cukup maka babi anda akan tumbuh menjadi babi yang sehat dan gemuk dan hal ini akan membuat anda menjadi untung atau menguntungkan anda. Babi yang sehat mempunyai nilai jual yang bagus. Oleh sebab itu anda wajib memberi nutrisi yang cukup untuk babi babi anda. Berikan nutrisi seperti campuran vitamin di dalam makanan dan minuman babi anda dan lakukanlah vaksinasi untuk mengantisipasi babi tehindar dari serangan virus dan penyakit. Nutrisi Ternak Babi Yang Paling Top Dengan memberinya vitamin tambahan maka nutrisi ternak babi anda akan semakin bagus. Vitamin tambahan ini berguna untuk menjaga babi tetap sehat dan meningkatkan masa dagingnya yang akan membuat babi yang anda ternak akan semakin berat dan sehat. Babi yang besar dan sehat akan memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Selain nutrisi anda juga harus sering membersihkan kandang babi supaya babi yang anda ternak tidak terkena kuman yang menyebabkan babi menjadi sakit hingga mati. Oleh sebab itu jagalah ternak babi anda dari segala hal yang dapat merugikan anda. Nutrisi Ternak Babi Yang Paling Ampuh Nutrisi ternak babi yang paling ampuh adalah membuatkannya makanan fermentasi karena makanan fermentasi ini akan sangat bermanfaat untuk kesehatan babi karena makanan ini mengandung gizi yang baik untuk babi babi anda. Selain itu dengan menggunakan metode makanan fermentasi bagi babi, anda tidak perlu ngarit dan bersusah payah mencari pakan babi karena anda hanya perlu menyiapkan bahan bekas seperti jerami ataupun pohon pisang yang bisa di fermentasikan. Dan dengan menggunakan metode ini dijamin babi anda akan semakin sehat. Nutrisi ternak babi adalah hal yang harus dipenuhi karena dengan memberinya nutrisi yang cukup akan membuat babi anda sehat dan mempunyai nilai jual tinggi. ADS HERE !!! Ternak babi sendiri di Indonesia sudah sangat terkenal sekali di kalangan masyarakat. Memang babi merupakan salah satu hewan yang di haramkan oleh umat islam namun di beberapa suku di indonesia masih banyak yang beternak babi karena budaya dan adat. Dengan beternak babi memang menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan bagi peternak. Ada beberapa hal yang harus di perhatikan dalam memelihara dan membudidayakan babi agar menghasilkan hasil sesuai dengan harapan. Mungkin beberapa hal tersebut bisa anda perhatikan di bawah ini. Ternak Babi Organik Untuk ternak babi yang benar anda harus memulainya dengan memilih bibit babi yang memiliki ciri berikut ini. Ciri babi yang bagus adalah letak puting simetris. ambing besar dengan saluran darah tampak jelas, tubuh padat didalam diisi, kaki kotor dan tegap. Untuk masalah kandang anda bisa membuat kandang dengan kondisi cukup memperoleh cahaya matahari, bersih, dan kering. Juga anda bisa menggunakan ventilasi yang baik. Juga tidak kalah penting lagi dalam satu kandang sebaiknya babi harus sejenis dan seumur. Untuk ukuran kandang sebaiknya anda ikut aturan berikut ini. Anak babi 2, 5 x 1, 5 m/ekor, Babi pejantan 3 x 2 m/ekor, Kandang penggemukan berat 40 kg = 0, 36 m/ekor, berat 40 - 9 kg = 0, 50 m/ekor, dan berat lebih 90 kg = 0, 75m/ekor. Ternak Babi Yang Benar Dan ternak babi yang paling penting adalah pakannya di mana makanan babi ini menjadi penentu apakah babi bisa tumbuh dengan sehat atau tidak. Untuk masalah pakan anda bisa memberikannya seperti jagung, shorgum, gandum, kacang kedelai, kacang hijau, umbi-umbian, tepung ikan dan lain-lain. Juga anda bisa memberikan Viterna, POC Nasa dan Hormonik untuk memberikannya peningkatan produktivitas peternakan babi, khususnya kualitas, kuantitas dan efisiensi budidaya babi tersebut. Jika anda ingin mengetahui cara beternak babi, anda bisa mencoba ternak babi yang berikut ini di jelasnya. ADS HERE !!! Olahan daging babi rasanya selalu menggiurkan untuk dijajal. Kelembutan tekstur daging dipadukan dengan lemak juicy dan terkadang disajikan dalam bentuk panggang sehingga kulit luarnya menjadi krispi, terdengar sangat lezat! Sayangnya, meski penggemar daging ternak ini cukup banyak, jumlah usaha budidaya babi di Indonesia jauh merosot. Salah satu penyebab kemerosotan jumlah itu ialah kesalahan peternak dalam mengaplikasikan cara ternak babi. Lalu bagaimana solusinya? Prospek Usaha Budidaya Babi Saat ini, populasi daging babi di pasaran semakin langka. Jikapun tersedia, harga jualnya sangat mahal. Hal tersebut terjadi dikarenakan terdesaknya lahan peternakan oleh pemukiman penduduk. Ditambah lagi dengan mayoritas penduduk Indonesia merupakan seorang muslim yang notabene mengharamkan daging babi. Diwartakan dari salah satu sumber terpercaya, Marjuni yang merupakan peternak genjik anak babi usia 2 bulan asal Kulon Progo, Yogyakarta, berpendapat jika harga daging babi ke depannya akan semakin meningkat disebabkan sulitnya mendirikan peternakan hewan ini. Padahal, permintaan akan daging babi bagi warga non muslim semakin meningkat. Ibukota Jakarta sudah menjadi pangsa pasar terbesar atas komoditas daging ini. Kemudian diikuti oleh kota Bandung dan disusul Bali. Meski mayoritas masyarakat di Bali menganut ajaran Hindu, namun konsumsi babi di sana lebih dikhususkan untuk turis asing yang mampir. Diketahui, walau sudah cukup lama berkecimpung dalam dunia usaha ternak genjik , Marjuni hanya mampu memenuhi permintaan genjik sebanyak 50 ekor saja dalam setiap bulannya. Padahal, permintaan dari peternakan penggemukan babi sudah mencapai 100 ekor per bulannya. Dan itu hanya dihitung untuk 1 peternak saja. Kunci sukses dalam budidaya daging babi ialah kandangnya. Dimana kandang harus memenuhi 3 syarat utama, yakni memiliki pasokan air melimpah, jauh dari pemukiman penduduk, dan berada di kawasan kondusif. Ketika babi menginjak usia 6 bulan, artinya mereka sudah siap untuk dikawinkan. Sekitar 4 bulan setelahnya, babi dapat beranak pinak hingga 14 ekor. Namun, yang akan bertahan hidup sampai umur 2 bulan dimungkinkan hanya sebanyak 8 ekor saja. Indukan babi dapat diberi makan secara semi modern, yakni dengan mencampurkan ampas tahu, sedikit konsentrat, dan bekatul. Frekuensi pemberian pakan adalah 2 kali sehari. Biasanya, dalam sekali makan, peternak perlu menyediakan sekitar 20 kg pakan basah. Sedangkan untuk genjik, selain minum susu induknya, boleh diberi pakan konsentrat B51 dengan protein tinggi agar pertumbuhannya berjalan cepat. Saat menginjak usia 6 bulan, bobot babi diperkirakan akan mencapai 90 kg. Biasanya, harga jual babi per kilo di pasaran adalah Rp Dari harga itu, peternak penggemukan diestimasikan memperoleh keuntungan sebesar Rp per ekornya. Dengan rincian pembelian bibit genjik senilai Rp dan pakan Rp sementara harga jualnya mencapai Rp per ekor. Menilik dari fenomena tersebut, peluang usaha ternak babi sangatlah menjanjikan untuk dicoba. Terlebih dengan kebutuhan pasar yang diprediksikan terus melonjak hingga beberapa tahun kedepan. Baca Juga Sukses dengan Untuk Besar Begini Cara Ternak Jangkrik dan Perencanaan Awalnya Cara Ternak Babi Dengan Benar 1. Memilih Bibit Babi Sumber Secara umum, bibit babi dibagi ke dalam beberapa macam berdasarkan kriteria dan bentuknya. Untuk itu, pastikan untuk menyesuaikan jenis bibit yang sesuai dengan kemampuan peternak dalam memeliharanya. Mengingat tiap-tiap jenis babi membutuhkan perlakuan yang berbeda. Sebagian besar jenis babi yang diternakkan di Indonesia adalah babi bali. Ini karena jenis ini mempunyai pertumbuhan yang tergolong cepat dan bobotnya yang mampu mencapai ratusan kilo per ekornya. Akan tetapi, babi bali terkadang kurang diminati untuk dibudidayakan lantaran harga jualnya yang agak kurang dibanding dengan jenis babi kampung. Selain itu, daging babi bali cenderung terasa hambar. Tapi kembali lagi, semuanya disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing daerah, bagaimana permintaan pasar bereaksi pada satu jenis babi tersebut. 2. Persiapan Kandang Sumber Peternak hendaknya membangun kandang babi yang jauh dari pemukiman warga dan dekat dengan sumber air. Pada dasarnya, kotoran babi yang bercampur dengan urin akan menimbulkan bau yang sangat menyengat. Jika kandang dibiarkan jorok, bahkan untuk waktu singkat, dimungkinkan akan timbul masalah polusi udara. Kandang babi boleh dibangun dengan material kayu maupun beton. Apabila modal peternak cukup memadai, sebaiknya pilihlah penggunaan beton. Usahakan untuk membuat irigasi khusus yang difungsikan untuk membuang kotoran dengan air. Dengan acuan 2 ekor babi per kandangnya, peternak dapat membangun kandang dengan panjang sekitar 3 meter dan lebar 2 sampai 2,5 meter. Pembuatan kandang kecil ditujukan agar babi tidak membuat terlalu banyak gerakan yang menguras energinya. Peternak disarankan untuk membuat kandang di bawah pohon rimbun, tujuannya ialah mengurangi terik matahari di siang hari. Perlu diketahui, babi yang merasa kepanasan akan gelisah dan terus berteriak’. Baca Juga Cara Budidaya Cacing Darah Mulai dari Awal Hingga Panen 3. Pemberian Pakan Sumber Saat ini, jenis pakan yang bisa mempercepat proses pembesaran babi sudah cukup bervariasi. Sebagian besar peternak memilih untuk memanfaatkan dedak ampas tahu atau sisa penggilingan padi sebagai makanan pokoknya. Sementara untuk pakan campurannya, peternak bisa memberikan sayuran layu yang bisa didapat dengan harga murah di pasar tradisional. Atau bisa juga dengan menggunakan sampah ayam dan ikan sebagai alternatifnya. Sebut saja kuku ayam, jengger, atau bagian lainnya yang tidak dikonsumsi manusia dan biasanya dibuang begitu saja. Pada tahap ini, peternak bisa meminta penjual untuk mengumpulkan sampah tersebut dan memberikannya dengan harga miring sebagai tanda jadi. Sayuran layu, perut ikan, dan sampah ayam tadi bisa dimasak menjadi satu. Berikan garam sebagai perasa makanan mereka, jika sudah masak campurkan dengan dedak padi atau ampas tahu tadi. Berikan campuran pakan tadi di kandang babi setiap pagi dan sore. Tak perlu 3 kali sehari, asalkan porsi yang diberikan dalam kadar cukup, proses pembesaran babi pun bisa berjalan dengan cepat. 4. Pengawasan Meski babi masuk dalam jenis ternak yang tidak membutuhkan banyak perhatian dari peternak, namun pengawasan dari pemilik tetap dibutuhkan. Lihat apakah babi memiliki masalah pada kesehatannya atau tidak, pun dengan keaktifan dan nafsu makannya. Jika diindikasi terdapat penyakit pada salah satu babi, pisahkan hewan ternak tersebut dan upayakan penyembuhannya. Jangan sampai penyakit tersebut menular pada babi-babi lain di dalam kandang. Baca Juga Fakta Menarik dan Cara Budidaya Kerang Mutiara Terlengkap Penyakit Pada Babi Salah satu penyakit yang banyak dijadikan musuh oleh para peternak babi ialah cacingan. Babi sendiri terkenal sebagai hewan yang kerap terkena cacingan. Oleh karena itu, pastikan untuk memberikan hewan peliharaan tersebut dengan obat cacing berkualitas secara rutin. Obat cacing bisa diberikan setiap 2 bulan sekali. Itulah beberapa langkah dalam prosedur cara ternak babi yang bisa diterapkan. Karena cukup mudah untuk dilakukan, tidak memakan banyak biaya, dan memiliki prospek yang bagus, peternak bisa menjadikan usaha ini sebagai bisnis utama untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah di rumah. Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis. 404 Not Found - NotFoundHttpException 1 linked Exception ResourceNotFoundException » [2/2] NotFoundHttpException No route found for "GET /Top-cara-mendapatkan-uang-dengan-cepat-menurut-islam-9501382" [1/2] ResourceNotFoundException Logs Stack Trace Plain Text

cara beternak babi yang baik dan benar